Kategori

Minggu, 20 Desember 2015

Membuat Data Flow Diagram DFD

Membuat Data Flow Diagram DFD Koperasi


pada artikel kali ini kita akan membahas tentang pembuatan Data Flow Diagram (DFD) sistem koperasi. sebelum membaca artikel ini sebaiknya anda membaca artikel sebelumnya tentang DFD dan proses koperasi yang akan saya bahas sekarang. bisa kalian lihat di sini


Oke saya anggap pembaca sudah membaca artikel sebelumnya sehingga mengerti apa itu DFD dan proses bisnis koperasi saya yang akan saya jadikan contoh. 

setelah kita membuat diagram konteks yang ada pada artikel di sebelumnya. maka kita membuat data flow diagram level 1 level 2 dan seterusnya. berikut ini hal yang harus di perhatikan dalam membuat data flow diagram.

  1. harus konsisten dalam artian setiap entitas yang ada di pada diagram konteks juga harus ada pada DFD level 1 ini jadi tidak ada Entitas yang hilang. selain itu konsisten juga pada arus data yang ada. jangan sampai ada arus data yang hilang baik yang masuk ke dalam proses maupun yang ke luar proses. 
  2. setiap proses menggunakan kata kerja dan harus unik. penomoran pada proses harus diperhatikan misal dfd level 1 nomor proses 1 maka dfd level 2 untuk proses 1 nomornya akan menjadi 1.1 dan 1.2 dan seterusnya.
  3. setiap arus data harus berbentuk kata benda.
  4. setiap proses harus memiliki input dan output. input tidak harus 1 tetapi bisa banyak begitu juga output. tetapi yang terpenting adalah harus ada input dan output. 
  5. output bisa ke entitas ataupun ke data store. begitu juga dengan input bisa berasal dari data store ataupun entitas.
  6. tidak boleh ada arus data dari entitas yang langsung ke data store begitupun sebaliknya. harus melewati proses terlebih dahulu.
  7. tidak ada aturan baku untuk level DFD dari sebuah proses. sebuah proses bisa di turunkan menjadi level 1, 2, 3 ... n. yang paling penting sebuah proses harus di buat dengan detil dan tentunya konsisten.
oke berikut DFD level 1 dari sistem koperasi

DFD Level 1

DFD Level 1 Sistem Koperasi
Setelah DFD level 1 kita buat maka kita perlu membuat turunan untuk level selanjutnya. turunan ini merupakan turunan dari proses yang ada pada DFD level 1 ini. pertama kita akan membuat turunan dari proses pendaftaran anggota. ingat kita harus konsisten dalam membuat turunanya karena banyak kealahan yaitu tidak konsisten nya arus data seperti misal ada arus data yang hilang atau tiba - tiba bertambah. berikut untuk DFD level 2 sistem koperasi.

DFD Level 2 Proses Pendaftaran Anggota


DFD Level 2 Proses 1 Pendaftaran Anggota


karena pada proses ini sudah cukup detail maka tidak perlu di turunkan lagi. selanjutnya kita akan turunkan untuk proses 2 yaitu proses pembelian. 

DFD Level 2 Proses 2 Proses Pembelian 


kita akan turunkan lagi untuk proses 2.1 menjadi lebih detail sementara proses yang lain tidak perlu.

DFD level 3 Proses 2.1 Pembuatan PO



DFD level 2 Proses 2 Proses Penjualan


dari DFD diatas yang akan kita turunkan adalah untuk proses 3.3 Pembayaran dan 3.4 Angsuran

DFD Level 3 Proses 3.3 Pembayaran




DFD Level 3 Proses 3.4 Angsuran



ya akhirnya selesai sudah pembuatan Data Flow Diagram DFD untuk proses koperasi ini. semoga bermanfaat dan terima kasih sudah membaca membuat data flow diagram koperasi. bagi teman pembaa yang ingin men download untuk versi visio nya secara lengkap agar bisa teman - teman ubah kembali sesuai keinginan teman - teman bisa di download di sini 

Via TusFile
Via AnaFile

33 komentar:

  1. thanks artikelnya gan sangat bermanfaat

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. diagram konteks bukannya level 0 ?

      Hapus
    2. setau saya konteks sama lvl 0 beda gan. kalo lvl 0 udah gambarin tahap2nya dimulai dari paling dasar. kalo konteks itu aliran data sama entitas apa aja yang terlibat di sistem

      Hapus
  3. level 0 nya min, biar lengkap sekalian sama konteks nya

    terimakasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. bukannya level 0 = diagram konteks?

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  4. Penjelasan lengkap dan ga bikin bingung. keren

    BalasHapus
  5. Rferensi nya tolong di cantumkan terimakasih

    BalasHapus
  6. Rferensi nya tolong di cantumkan terimakasih

    BalasHapus
  7. Artikel yang sangat membantu. Terima kasih, sudah mau berbagi. God Bless You.

    BalasHapus
  8. Maaf Sedikit Meralat, level 0 dengan konteks diagram itu beda, level 1 diatas sebenarnya adalah level 0, begitu pula level 2 seharusnya itu level 1, dan level 3 itu sebenarnya level 2, Thx ^^, GBU

    BalasHapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. Ada yang bisa bantu buat dfd level 2 , sudah ada rancangan dfd level 1 tp swktu mau buat level 2 sdikit bingung ?

    BalasHapus
  11. Artikel yang sangat membantu. Terima kasih materinya
    My blog

    BalasHapus
  12. tabel retur di dfd level 0 kok gak ada, padahal di level 1 ada.

    BalasHapus
  13. Bukanny dfd gak ada looping ya? Gak ada dua panah/ garis antar dua entitas/proses

    BalasHapus
  14. Artikelnya sangat bermanfaat. Ijin share

    BalasHapus
  15. Mantap jiwa, sangat bermanfaat. Makasih banyak gan :D

    BalasHapus
  16. I Like Your Artcile. This Article is Amazing and Easy Tp Understand
    Click Here

    BalasHapus
  17. Min, arti T_xxx misalnya T_jual itu apa ya?

    BalasHapus